Bit gula merupakan salah satu jenis gula yang terbuat dari sari buah bit. Buah bit sendiri pada umumnya masuk kedalam kelompok umbi-umbian seperti kentang, wortel dan sejenisnya.
Namun, tak jarang juga orang-orang menyebutnya dengan buah bit. Buah yang satu ini memiliki banyak sekali kandungan nutrisi yang sangat baik untuk tubuh.
Terlebih lagi, bagi para penderita penyakit diabetes, mengkonsumsi buah bit atau mengganti gulanya menggunakan gula dari bit akan membantu penyembuhan. Berikut ini adalah beberapa kandungan yang ada pada buah bit dan baik untuk para penderita diabetes.
Kandungan Nutrisi Pada Buah Bit
- Nitrat
Buah bit memiliki kandungan nnitrat yang sangat tinggi. Nitrat merupakan salah satu zat kimia yang biasanya ditemukan pada sayuran.
Zat kimia ini sangat baik untuk kesehatan tubuh. Mengkonsumsi makanan yang mengandung nitrat akan membantu mengurangi tekanan darah.
Selain itu, peredaran darah juga akan lebih optimal kinerjanya. Kandungan inilah yang membuat buah bit menjadi salah satu buah yang wajib dikonsumsi oleh penderita diabetes.
- Betalain dan Neo Betanin
Selain mengandung nitrat, buah bit juga mengandung betalanin serta neo betanin. Zat tersebut sangat baik untuk para penderita diabetes karena bisa menurunkan kadar gula yang ada didalam tubuh.
Anda bisa mengganti gula yang biasa dikonsumsi menggunakan gula dari buah bit supaya mengurangi risiko pennyakit diabetes. Gula dari bit juga bisa mengurangi perubahan stress yang biasanya dialami oleh penderita diabetes.
- Asam Alfa Lipoat
Buah bit juga mengandung asam alfa lipoat. Kandungan ini bisa mengurangi terjadinya kerusakan saraf yang dialami oleh penderita diabetes. Tak sedikit orang yang menderita penyakit ini akan mengalami kerusakan pada bagian saraf maupun pembuluh darah kecilnya.
Anda bisa mengkonsumsi gula dari bit untuk mengurangi terjadinya kerusakan saraf. Selain itu, penderita diabetes yang sudah mengalami kerusakan pada bagian saraf atau pembuluh nadi akan mempengaruhi pada aktivitas sehari-hari.
Sehingga beberapa orang akan merasakan kesulitan berjalan, melihat dan melakukan aktivitas yang lainnya.